PROGRAM PENGELOLAAN HUTAN BERSAMA MASYARAKAT (PHBM) DAN TINGKAT KETAHANAN PANGAN RUMAH TANGGA PETANI DI DESA PONDOKAGUNG KECAMATAN KASEMBON KABUPATEN MALANG
Abstract
Penelitian ini penting dilakukan sebagai upaya dalam mewujudkan ketahanan pangan rumah tangga petani di sekitar hutan. Untuk itu tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis sejauh kondisi ketahanan pangan petani peserta program Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM). Metode yang digunakan untuk menjawab tujuan tersebut adalah analisis perhitungan kuantitas pangan dengan menggunakan skor AKE, AKP terhadap kebutuhan AKE dan AKP ideal dan juga analisis perhitungan kualitas pangan dengan menggunakan skor PPH. Dari hasil penelitian diketahui bahwa rata-rata kondisi ketahanan pangan petani peserta PHBM menunjukkan kondisi yang tahan pangan dimana mencukupi kebutuhan konsumsi energi lebih besar dari 75 persen AKE. Sementara itu konsumsi protein hanya mencukupi 74.67% kebutuhan AKP ideal, sedangkan untuk capain skor PPH hanya mencapai 61.86. Saran yang bisa diberikan di dalam penelitian ini adalah memberikan penyuluhan kepada ibu rumah tangga petani PHBM tentang ketahanan pangan, pangan dan gizi. Sehingga ibu dapat meningkatkan kualitas perannya dalam meningkatkan ketahanan pangan anggota keluarganya.
Â
Kata kunci: ketahanan pangan, PHBM, AKE, AKP, PPH
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).