RISK ANALYSIS OF SHALLOT FARMING IN MALANG REGENCY, INDONESIA
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aldila, H. F., Fariyanti, A., & Tinaprilla, N. (2015). Analisis Profitabilitas Usahatani Bawang Merah Berdasarkan Musim di Tiga Kabupaten Sentra Produksi di Indonesia. SEPA, 11(2), 249–260.
Astuti, L. T. W., Daryanto, A., Syaukat, Y., & Daryanto, H. K. (2019). Analisis Resiko Produksi Usahatani Bawang Merah pada Musim Kering dan Musim Hujan di Kabupaten Brebes. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 3(4), 840–852. https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2019.003.04.19
Benjamin, Y. F., Grace, O., Kwame, O. S., & Payne, D. L. (2018). The Present Status of Shallot ( Allium ascalonicum L .) Farming Enterprise in The Present Status of Shallot ( Allium ascalonicum L .) Farming Enterprise in Ghana : The Case of Keta Municipality. Agricultural Communication, 5(2), 8–16.
Budiningsih, S., & Pujiharto. (2006). Analisis Risiko Usahatani Bawang Merah Di Desa Klikiran Kecamatan Jatibarang Kabupaten Brebes. Agritech, VIII(1), 127–143.
Erny, Darwanto, D. H., Masyhuri, & Waluyati, L. R. (2019). Farmer’s Behavior Towards Lembah Palu Shallot Farm Risks in Central Sulawesi, Indonesia. EurAsian Journal of BioSciences, 13, 931–936.
Fauzan, M. (2016). Pendapatan, Risiko dan Efisiensi Ekonomi Usahatani Bawang Merah di Kabupaten Bantul. AGRARIS: Journal of Agribusiness and Rural Development Research, 2(2), 107–117. https://doi.org/10.18196/agr.2231
Hasan, F., Darwanto, D. H., Masyhuri, & Adiyoga, W. (2016). Risk Management Strategy on Shallot Farming in Bantul and Nganjuk Regency. Ilmu Pertanian (Agricultural Science), 1(2), 80–87.
Hemas, B. S., Santoso, S. I., & Roessali, W. (2019). Shallot Farming Productivity and Farmer Income Affected by Water Resources Distance in Wanasari. Agroland, 6(2), 81–88.
Jhingan, M. . (2007). Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan. Raja Grafindo.
Kementerian Perdagangan Republik Indonesia. (2019). Analisis Outlook Pangan 2015-2019. Pusat Kebijakan Perdagangan Dalam Negeri, Badan Pengkaijan Dan Pengembangan Kebijakan Perdagangan Kementerian Perdagangan.
Lawalata, M. (2017). Risiko Usahatani Bawang Merah di Kabupaten Bantul. Jurnal Agrica, 10(2), 56. https://doi.org/10.31289/agrica.v10i2.924
Nurhapsa, Kartini, & Arham. (2015). Analisis Pendapatan Dan Kelayakan Usahatani Bawang Merah Di Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang. Jurnal Galung Tropika, 4(3), 137–143.
Rauf, R. A., Darman, S., & Atik Andriana. (2015). Pengembangan Usahatani Bawang Merah Varietas Lembah Palu Dan Strategi Analisis SWOT. Agriekonomika, 4, 245–257.
Resmayeti Purba. (2014). Produksi Dan Keuntungan Usahatani Empat Varietas Bawang Merah Di Luar Musim (Off-Season) Di Serang, Banten. Agriekonomika, 3, 55–64.
Rini Mutisari, D. M. (2019). Analisis Risiko Produksi Usahatani Bawang Merah di Kota Batu. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 3, 655–662.
Saptana, Daryanto, A., Daryanto, H. K., & Kuntjoro. (2010). Strategi Manajemen Resiko Petani Cabai Merah Pada Lahan Sawah Dataran Rendah Di Jawa Tengah. Jurnal Manajemen & Agribisnis, 7(2), 115–131.
Setiawan, N. (2007). Penentuan Ukuran Sampel Memakai Rumus Slovin Dan Tabel Krejcie-Morgan. Universitas Padjadjaran.
Statistics Indonesia. (2018). Penduduk 15 Tahun Ke Atas yang Bekerja Menurut Lapangan Pekerjaan 2011-2018. BPS.
Susanawati, Jamhari, Masyhuri, & Dwidjono Hadi Darwanto. (2018). Factors Influencing Income of Shallot Farming in Java Indonesia Using UOP Profit Function Model. Atlantis Press, 172, 68–74.
Widyantara, W., & Yasa, N. (2013). Iklim Sangat Berpengaruh Terhadap Risiko Produksi Usahatani Bawang Merah (Allium Ascalonicum L). E-Journal Agribisnis Dan Agrowisata (Journal of Agribusiness and Agritourism), 2(1), 32–37.
Zuhriyah, A., & Happy, A. (2012). Perilaku petani bawang merah dalam mereduksi risiko sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas usahatani (Studi kasus di Kecamatan Batumarmar Kabupaten Pamekasan). Jurnal Rekayasa, 5(2), 78–86.
DOI: https://doi.org/10.21776/ub.agrise.2020.020.3.3
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 M. Zul Mazwan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.