ANALISIS DINAMIS PERMINTAAN BUAH-BUAHAN DI INDONESIA: PENDEKATAN MODEL ERROR CORRECTION-LINEAR APPROXIMATION ALMOST IDEAL DEMAND SYSTEM

Authors

  • Etty Riana Yuliastuti Program Pascasarjana Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya, Jln. Veteran, Malang
  • Rini Dwiastuti
  • Nuhfil Hanani

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis preferensi konsumen terhadap masing-masing buah (buah lokal dan buah impor), (2) menganalisis pengaruh perubahan harga masing-masing buah terhadap permintaan komoditas buah itu sendiri, (3) menganalisis pengaruh perubahan pengeluaran untuk membeli buah terhadap permintaan masing-masing buah, (4) menganalisis pengaruh perubahan harga salah satu buah lokal terhadap perubahan permintaan buah lokal yang lain, (5) menganalisis pengaruh perubahan harga buah lokal/buah impor terhadap perubahan permintaan buah impor/buah lokal, dan (6) menganalisis perilaku permintaan buah dalam jangka pendek dan jangka panjang. Pendekatan ekonometrik dilakukan menggunakan model Error Correction-Linear Approximation Almost Ideal Demand System (EC-LA/AIDS). Model diestimasi dengan metode Seemingly Unrelated Regression (SUR). Untuk menyesuaikan dengan teori ekonomi, restriksi adding-up, simetri dan homogenitas dimasukkan ke dalam model.

Hasil penelitian menunjukkan preferensi konsumen terhadap buah lokal (jeruk, papaya, pisang) lebih besar dibandingkan dengan buah impor (jeruk impor, apel impor, pir impor) terlihat dari nilai proporsi pengeluaran buah impor yang semuanya berada dibawah nilai proporsi pengeluaran buah lokal. Elastisitas harga sendiri dari seluruh komoditas buah, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang bersifat inelastis, berarti bahwa konsumsinya tidak dipengaruhi oleh harga dengan mudah. Dalam jangka pendek dan jangka panjang, elastisitas pengeluaran bertanda positif mengindikasikan bahwa komoditas buah adalah barang normal kecuali untuk buah apel impor bertanda negatif menunjukkan apel impor sebagai barang inferior. Hasil elastisitas harga silang dalam jangka pendek maupun jangka panjang, mengindikasikan bahwa antar komoditas buah tidak hanya memiliki hubungan substitusi tetapi juga hubungan saling melengkapi. Permintaan jangka panjang dari jeruk lokal dan apel impor lebih sensitif terhadap perubahan harganya sendiri dibandingkan jangka pendeknya. Sementara itu, permintaan jangka panjang untuk komoditas jeruk lokal dan jeruk impor lebih sensitif terhadap perubahan pengeluaran dibandingkan permintaan jangka pendek.

 

Kata kunci:  Buah, Almost Ideal Demand System, Error Correction Model, SUR

 

Downloads

Published

2014-08-12

How to Cite

Riana Yuliastuti, E., Dwiastuti, R., & Hanani, N. (2014). ANALISIS DINAMIS PERMINTAAN BUAH-BUAHAN DI INDONESIA: PENDEKATAN MODEL ERROR CORRECTION-LINEAR APPROXIMATION ALMOST IDEAL DEMAND SYSTEM. Agricultural Socio-Economics Journal, 14(3), 238. Retrieved from https://agrise.ub.ac.id/index.php/agrise/article/view/133

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 5 > >>