DAMPAK KONVERSI TIGA TIPOLOGI LAHAN SAWAH TERHADAP PRODUKSI BERAS DI SUMATERA SELATAN
Keywords:
konversi lahan, sawah irigasi teknis, sawah pasang surut, sawah tadah hujanAbstract
Sebagai salah satu komponen penting dalam produksi padi, konversi lahan sawah yang sering terjadi lebih dari tiga dekade terakhir, berdampak terhadap penurunan produksi padi. Terlebih produktifitas dan intensitas pemanenan padi mengalami stagnasi, peningkatan produksi yang mungkin terjadi dinilai tidak signifikan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis besarnya dampak konversi tiga tipologi lahan sawah terhadap produksi beras di Sumatera Selatan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa luas lahan sawah pada tiga tipologi dari tahun 2004-2013, yang dikumpulkan dengan teknik penelusuran catatan dan dokumen. Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja. Ketiga tipologi lahan sawah tersebut adalah tadah hujan (Ogan Komering Ilir), irigasi teknis (Ogan Komering Ulu Timur), dan pasang surut (Banyuasin). Ketiga kabupaten ini mewakili luasan lahan terluas berdasarkan masing-masing tipologi lahan sawah yang diwakilinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konversi lahan sawah yang terjadi pada tiga tipologi lahan sawah berdampak negatif terhadap produksi padi. Konversi lahan sawah merupakan konsekuensi logis perkembangan suatu wilayah. Pengendalian konversi lahan sawah mutlak harus dilakukan pemerintah. Konversi lahan sawah boleh dilakukan dengan batasan-batasan tertentu dan sesuai dengan RTRW (Rencana Tata Ruang Wilayah). Pemerintah harus menyediakan perangkat yang lengkap seperti “pelayanan satu atap†dalam pengurusan izin pemanfaatan lahan guna tersedianya data konversi lahan sawah yang akurat dan valid, sehingga upaya antisipasi dan pengendalian konversi lahan sawah dapat dilakukan sedini mungkin.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).